Seirei Tsukai no Blade Dance Volume 5 Chapter 0 Bahasa Indonesia

Reader Settings

Size :
A-16A+
Daftar Isi

Seirei Tsukai no Blade Dance
Volume 5 Chapter 0

Prolog

Dia sedang menonton mimpi.

Mimpi yang sangat jelas― sejauh dia mengerti bahwa dia berada dalam mimpi.

Kilatan pedang. Bentrokan pedang.

Sambil berjalan menyusuri koridor yang diwarnai merah dengan darah tentara yang tak terhitung jumlahnya―

Yang mengayunkan pedang cahaya bersinar, adalah seorang gadis dengan rambut emas yang indah.

Gerakan mengalir seperti tarian pedang, menebas segala macam roh yang datang padanya.

Sosok gadis itu memberikan rasa deja vu.

Hingga saat ini, karya-karyanya banyak yang sudah ada, seperti potret, patung, dan lukisan.

Areishia Idriss.

Ratu Suci yang pernah menggulingkan Raja Iblis.

……Kenapa aku memimpikannya?

Di sini dia tidak memiliki tubuh fisik yang bisa dia gerakkan, hanya kesadarannya yang melayang melalui mimpi yang jelas ini, membawa pertanyaan itu.

Sejak kapan tepatnya mimpi ini berasal?

Selanjutnya― mimpi siapa itu?

Di tengah kesadarannya yang jernih― akhirnya, dia mencapai momen yang tercatat dalam sejarah.

Mengalahkan roh terakhir, gadis itu perlahan berjalan keluar koridor, menuju ke bagian terdalam kastil.

Mengangkat «Pedang Suci» yang memancarkan cahaya di udara dengan kedua tangannya, dia mengangkat kepalanya, melihat ke singgasana.

Di sana, duduk seorang pria sendirian, ketenangannya tenang.

Area di sekitar takhta diliputi api gelap, dan dengan demikian fitur-fiturnya tidak dapat diidentifikasi.

Namun, siapa yang duduk di singgasana itu, secara intuitif dipahami hanya dengan pandangan sekilas.

Raja Iblis Salomo―

Di masa lalu, dia telah membawa malapetaka dan kehancuran di seluruh negeri, tiran terburuk yang pernah turun dalam sejarah.

Mendominasi roh kuat dari tujuh puluh dua pilar, satu-satunya elementalist laki-laki yang ada.

Api gelap yang tidak menyenangkan menari-nari di sekelilingnya, seolah-olah mengancam gadis itu.

Namun, gadis itu tidak goyah.

Karena di tangannya ada pedang suci, yang menguatkan hatinya.

“Raja Iblis Jahat, dengan nama para Elemental Lord dan pedang suciku, pergi.”

Saat angin bertiup membuat rambut emasnya berkibar, gadis itu berlari ke depan.

Terukir pada bilah pedang suci, dalam bahasa roh, adalah nama yang memancarkan cahaya perak―

Begitu aku melihat nama itu, aku berteriak.

“― Est! ”

 

–Litenovel–
–Litenovel.id–

Daftar Isi

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *